Selasa, 13 November 2012

Mahfud MD Kebelet Jadi Capres


Politisi Partai Demokrat, Ruhut Sitompul, bereaksi keras soal pernyataan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD tentang dugaan mafia narkoba masuk dalam lingkaran Istana Kepresidenan RI.

"Mahfud itu kita tahulah kerjanya apa, Omdo (omong doa). Orang ini sudah kebelet ingin jadi Capres," kata Ruhut ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Minggu (11/11/2012).


Menurut dia ucapan Mahfud tidak usah ditanggapi sebab orang yang ingin jadi Capres memang begitu, ingin namanya berkibar dulu. "Ini kawan biar numpang tenar dulu biar disukai rakyat jadi begitu. EGP (emang gue pikirin). Biarin aja dia beken, biarin yang nanggapin cukup satu,  Sudi Silalahi (Mensesneg) saja," kata Ruhut.
Dia mempertanyakan keinginan Mahfud mencalonkan Presiden pada Pilpres 2014 mendatang. "Memang partainya sudah siap. Mau maju dari PKB, kan tidak di PKB lagi. Lewat jalur independen apa ada?" kata Ruhut.

Menurut dia, ucapan Mahfud tidak pantas dikonsumsi publik. "Kalau yang masih dikira-kira tidak benar diungkap ke publik," kata Ruhut.

Diberitakan sebelumnya, Mahfud MD menduga mafia narkoba ada di lingkaran  Istana. Dugaan itu muncul lantaran Mahfud melihat mudahnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan grasi terhadap gembong narkoba.

Terakhir SBY memberikan grasi terhadap terpidana narkoba Mairika Franola alias Ola yang mendapat vonis mati pada Agustus 2000 lalu. Dia bersama dua orang sepupunya, Deni Setia Maharwa dan Rani Andriani terbukti bersalah menyelundupkan 3,5 kilogram heroin dan 3 kilogram kokain melalui Bandara Soekarno-Hatta dalam perjalanan menuju London pada 12 Januari 2000. Sumber

Tidak ada komentar: