Informasi
yang diperoleh merdeka.com dari panitia acara, Sabtu (22/12), tujuan
dari pertemuan itu untuk merumuskan peran strategis arsitek dalam
membantu penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Jakarta 2030.
Pertemuan
juga digelar untuk merumuskan pemikiran terhadap konsep kampung susun,
arsitektur Betawi dan lainnya dalam rangka mendukung visi pembangunan
Jakarta baru. Selain itu, guna menyepakati pedoman untuk panduan
standard minimum honorarium jasa arsitek untuk wilayah DKI Jakarta.
Pantauan merdeka.com di lokasi, Jokowi yang tiba sekitar pukul 13.00 WIB langsung disambut Ketua IAI Jakarta Her Pratama. Jokowi juga sempat berbincang dengan sejumlah arsitek, profesor dan akademisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar