Makam Sunan Muria
Makam Sunan Muria terletak di desa Colo Kecamatan Dawe Kabupaten Kudus.
Berlokasikan di atas sebuah bukit. Sehingga para peziarah yang hendak
berziarah harus menapaki anak tangga sejauh + 500 meter. Di kiri kanan
anak tangga berderet kios para penjual makanan dan souvenir.
Bagi yang tidak kuat mendaki anak tangga bisa memilih jasa tukang ojek.
Dengan jasa ini selain bisa menghemat energi, selama perjalanan kita
akan disuguhi pemandangan yang menarik.
Air terjun Montel
Satu lagi objek wisata alam yang ditawarkan lereng Gunung Muria, yakni
air terjun Monthel. Air terjun setinggi 25 meter tersebut masih satu
kawasan dengan objek wisata alam Colo dan Makam Sunan Muria.
Bagi pengunjung Makam Sunan Muria atau objek wisata Colo, dapat mencapai
air terjun ini dalam 30 menit dengan berjalan kaki. Terdapat jalan
setapak sepanjang 1,5 kilometer bagi anda yang ingin berjalan kaki
mencapai air terjun ini, dengan melintasi perkebunan kopi di lereng
Gunung Muria.
Sementara bagi yang tidak kuat berjalan kaki, dapat memanfaatkan jasa
ojek yang siap mengantar lebih cepat melalui jalan yang lebih bagus.
Anda dapat menikmati kesegaran air dingin serta pemandangan indah di
sekitar air terjun ini. Selain itu, pengunjung juga dapat mandi atau
bermain di segarnya air pegunungan Muria, diiringi suara burung dan
berbagai binatang hutan lainnya
Bumi Perkemahan Abiyoso
Terletak di kaki Gunung Abiyoso di desa Menawan Kecamatan Gebog
Kabupaten Kudus. Bumi Perkemahan ini pernah digunakan untuk menggelar
Jambore Daerah Gerakan Pramuka Kwarda Jawa Tengah pada tahun 1996.
Makam Sunan Muria
Bagi anda penikmat wisata religi, satu lagi objek yang wajib dikunjungi
ketika singgah di Kabupaten Kudus. Adalah Makam Sunan Muria Syeh
R.Umar Sa'id yang berada di lereng Gunung Muria.
Untuk mencapai makam yang berada satu kompleks dengan Masjid Sunan Muria
ini, anda harus melalui ratusan anak tangga dari pintu gerbang. Di
sepanjang anak tangga tersebut banyak dijual beragam cinderamata,
jajanan, dan sebagainya.
Sejumlah peninggalan Sunan Muria masih dapat dijumpai, seperti bangunan
masjid beratap Joglo bertingkat tiga dan beratap kayu sirap.
Selain itu, anda juga dapat menikmati bahan bangunan lama seperti
tempat salat imam, fondasi empat soko masjid atau 'umpak', juga sebuah
bedug yang dibuat tahun 1834. Lokasi wisata religi ini berjarak sekitar
18 kilometer dari pusat kota Kudus.
Objek Wisata Colo
Gunung Muria memberi nuansa tersendiri bagi wisatawan, khususnya
mereka yang menggemari alam pegunungan. Objek Wisata Colo yang berada di
lereng Gunung Muria ini menjadi lokasi rekreasi dan tujuan wisata yang
berbeda dibanding objek wisata pegunungan lain.
Anda dapat menikmati seluas-luasnya pemandangan pengunungan berupa hutan
Pinus dan berbagai tanaman keras lainnya. Dibanding lokasi wisata
pegunungan lain yang telah penuh sesak dengan bangunan, Colo yang berada
di ketinggian 1.602 meter di atas permukaan laut tetap sejuk, alami,
dan sangat cocok dijadikan tujuan rekreasi keluarga.
Meski demikian, masih tersedia penginapan bagi anda yang ingin menikmati
wisata alam pegunungan ini, walaupun jumlahnya tidak terlalu banyak.
Lokasi rekreasi ini masih menjadi satu bagian dengan sejumlah objek
wisata lain di kawasan Gunung Muria, seperti air terjun Monthel dan
Makam Sunan
Muria.
Gua Jepang
Bagi anda penikmat wisata sejarah, kabupaten Kudus menawarkan satu
objek wisata berupa goa peninggalan masa penjajahan Jepang.
Gua yang dijadikan sebagai tempat perlidungan tentara Jepang pada masa
Perang Dunia II ini memiliki panjang sekitar 100 meter, dengan diameter
sekitar dua meter.
Gua Jepang masih berada di sekitar kawasan pegunungan Muria, berjarak sekitar satu jam dari objek wisata Colo.
Udara sejuk dan segar di kawasan gua ini akan membuat anda betah dan
nyaman untuk berekreasi di objek wisata bersejarah ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar