Seorang
wartawan menjelaskan, penjaga pintu melarang mereka masuk karena para
wartawan tidak dilengkapi ID resmi dari JavaMusik Indo, selaku pihak
promotor konser.
"Tadi pas daftar di bagian informasi, tidak
diberi tahu kalau ID telah habis. Pikirnya, bisa masuk dengan ID pers
kantor. Soalnya, waktu di lapisan keamanan pertama, kami boleh masuk
hanya dengan menunjukkan ID pers. Kalau memang tidak bisa seharusnya
diinformasikan dari awal, jadi kami nggak perlu menunggu lama. Sempat
basah kuyup pula gara-gara hujan," kata seorang pewarta yang tidak mau
disebut namanya.
Wartawan pun sempat dibuat bingung karena tidak
ada yang mengarahkan ke pintu masuk. Hanya fotografer saja, yang saat
itu dibatasi hingga 10 fotografer yang mendapatkan pengarahan.
Hingga
45 menit sejak Maroon 5 tampil, belum ada kejelasan dari pihak
promotor. Adrie Subono, pemilik Java Musikindo pun susah dihubungi.
Sebagian besar wartawan pun memilih untuk pulang. Terlihat pula beberapa wartawan yang masih menunggu. Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar